Selasa, 31 Juli 2018

Review Vocational Education And Training In Belgium



 LANDASAN PENDIDIKAN KEJURUAN
(Hasil Review Vocational Education And Training In Belgium)












HARDIMAN AR


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI KEJURUAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2018




REVIEW
1.        Profil
Negara belgia di buat sebagai Negara kesatuan dan terpusat pada tahun 1830. Pada tahun 1988 menjadi Negara federal yang mana perkembangan ini terjadi akibat dari sejumlah divisi yang selalu menjadi factor penting dalam dunia pendidikan di Belgia yaitu pemisah antara gereja (Katolik) dan Negara terkait dengan isu-isu sosial yang membuat pendidikan lebih demokratis. Kemudian ketegangan ideologis dan social terus berperan dalam pendidikan yang dulunya terpisah antara pusat dan pinggiran yang sekarang menciptakan persatuan adalah karena sekolah-sekolah. Ada 5 tingkat kekuasaan kerajaan federal yaitu: federal, komunitas, budaya, 10 provinsi dan 589 komunitas

2.        Rangkuman
Pembahasan
Masalah yang dihadapi adalah:
a.   Kekuasaan dan pembagian administrative selalu berubah-berubah karena penduduk daerah Brussels berada di bawah satu atau dua komunitas utama.
b.       Proses statistik yang menghasilkan tumpeng tindih dan periode yang berbeda-beda
c.    Pendanaan pendidikan terutama pendanaan pendidikan menengah yang melibatkan 5 tingkat pemerintahan dan perusahaan.
d.       Pembiayaan pelatihan kejuruan
Keutamaan
a.        Deskripsi system pendidikan
Pendidikan adalah tanggung jawab komunitas linguistic oleh karena itu diselenggarakan dengan cara desentralisai. Ciri-ciri utamanya yaitu:
Pendidikannya gratis dan terorganisir dengan dasar pendidikan yang sama baik di bangku kuliah maupun di semua jaringan kelas dalam lima agama (Katolik, Islam, Yahudi, Protestan, Onthodox) dan pendidikan awam tersedia dalam pendidikan dasar dan menengah.
Terdiri dari 3 tingkatan system pendidikan pada organisasi yaitu: Pendidikan dasar, Pendidikan menengah dan pendidikan tingkat universitas
b.   Pendidikan kejuruan dan pelatihan untuk orang orang yang muda yaitu: tehnik kejuruan, pendidikan alternative (untuk yang berumur 15/16 setelah tamat 2 tahun dari sekolah menengah) yang diorganisir oleh 3 yaitu : CEFA, CAI, dan kelas menengah.
c.   Kelanjutan dari praktek kejuruan termasuk :praktek operator, perusahaan (skema pelatihan karyawan),  otoritas (pelatihan untuk pegawai negeri), pendidikan kemajuan sosial, individu (pencari kerja atau penghasilan minimum).
d.       Pendanaan dari kelanjutan pelatihan kejuruan berasal dari :
1.      Sistem federal (berasal dari 2 sisi sumber yaitu: pajak penghasilan pribadi dan proporsi PPN yang berasal dari pengumpulan pendapatan pajak mereka sendiri khusus yang berbahasa Jerman)
2.      Peran penting jaminan sosial (di Belgia masyarakat dibayar oleh jaminan social diatas 37 % dari pengeluaran public untuk per siswa,
3.     Pelatihan dalam perusahaan partisipasi perusahaan 3 negara yaitu 13% dari Brussel 63,7% di Flemish dan 22,5% Walloon.
4.       Pelatihan dalam pelayanan publik di buat khusus untuk staf mereka.
5.  Inisiatif promosi oleh otoritas public yaitu: cuti pendidikan berbayar dan pelatihan pemeriksaan/formasi pemeriksaan wilayah Walloon mengelolah system dan membiayai 50% dan 50% lagi di biayai oleh perusahaan.
6.        Beberapa tokoh yang masyarakat
a.         Aspek Kualitatif yaitu:
1.    Komunitas perancis yaitu pelatihan kejuruan terdiri dari organisasi serikat pekerja guru, tenaga kerja nasional dan organisasi pengusaha. 9 sektor yang diorganisasikan kembali adalah: ilmu pertanian, industry, konstruksi, hotel dan catering, pakaian, seni terapan, ekonomi, layanan pribadi dan layanan ilmu terapan. Semua ini terkait dengan sertifikasi akhir prndidikan menengah atau system pelatihan yang setara.
2.        Komunitas Flemish
3.       Teknologi Informasi dan Komunikasi diintegrasikan ke dalam pembelajaran dari pendidikan dasar dan seterusnya yang telah berada di kedua komunitas itu.
b.     Pelatihan untuk pelatih yaitu: 1.pelatihan guru, 2. Pelatihan FOREM dan VDAB, 3. Pelatihan instruktur dan ahli, 4. Pelatihan guru dan pelatih di IFPME, VIZO, dan IAWM, 5. Pelatihan guru yang berlanjut di setiap komunitas dan setiap jaringan dalam penyelenggara komunitas
c.      Kejuruan dan aspek yaitu: 1. Kejuruan, 2. Bimbingan dan pelatihan,  3. Aksi 4. Mengatur pasokan dan meningkatkan kualitas pelatihan, 5. Mengembangkan budaya evaluasi.

Kekurangan
a.   Kekuasaan dan pembagian administrative selalu berubah-berubah karena penduduk daerah Brussels berada di bawah satu atau dua komunitas utama.
b.        Proses statistik yang menghasilkan tumpeng tindih dan periode yang berbeda-beda
c.     Pendanaan pendidikan terutama pendanaan pendidikan menengah yang melibatkan 5 tingkat pemerintahan dan perusahaan.


3.        Perbandingan dengan kondisi pendidikan kejuruan di Indonesia
 Pembiayaan pelatihan kejuruan di Indonesia hanya mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat dan dari perusahaan untuk masing masing staf mereka di perusahaan sedangkan di Belgia pembiayaan pelatihan kejuruan di biayai oleh perusahaan, pajak penghasilan sendiri dan beberapa tokoh masyarakat

4.        Kesimpulan dan saran
Kesimpulan :
 Belgia dibuat sebagai Negara kesatuan dan terpusat pada tahun 1830. Pada tahun 1988 menjadi federal. Perkembangan ini muncul sebagai akibat dari sejumlah divisi yang selalu menjadi faktor penting dalam pendidikan di Belgia: pemisahan antara gereja (Katolik) dan Negara; • Dinamika sekolah terkait dengan masalah sosial (membuat pendidikan lebih demokratis). Ketegangan ideologis dan sosial terus berperan dalam pendidikan; • pembagian antara pusat dan periferal yang direfleksikan oleh transisi dari sekolah-sekolah yang menciptakan persatuan dan identitas nasional, menuju tren sentrifugal untuk mengembangkan seluruh jajaran identitas Komunitas (penegasan bahasa dan budaya - Flemish, Perancis dan Jerman - terkait dengan wilayah teritorial terpisah )
Perbandingan pendidikan di Belgia dengan Indonesia yaitu:
a.        Belgia
               Sistem pendidikan di Belgia diwajibkan bagi anak yang berumur 6-18 tahun yang di sebut program wajib belajar (plus masa TK), semua pendidikan gratis kecuali baju praktek dan alat penunjang namun semua itu dapat mengajukan bantuan ke pemerintahan Belgia melalui studietoelagen. Di Belgia pada saat pendidikan menengah siswa sudah mulai di juruskan sesuai minat serta kemampuan masing-masing ada 4 tingkatan yaitu: 1. Pendidikan umum (ASO:Algemeen Secundair Onderwijs), 2. Pendidikan teknik (TSO:Technisch Secundair Onderwijs ), 3. Pendidikan untuk bekerja (BSO:Beroeps Secundair Onderwijs), 4. Pendidikan seni (KSO: Kunst Secundair Onderwijs). Sekolah swasta di Belgia kecil, mereka dirancang untuk anak-anak dari diplomat, pelaut, orang kaya, tidak memiliki kewarganegaraan Belgia
b.        Indonesia
       Sistem pendidikan di Indonesia juga program wajib belajar 9 tahun pendidikan gratis mulai umur 7-13 tahun tidak termasuk TK. Di Indonesia semua kalangan berhak mendapatkan pendidikan yang layak yang tidak memandang kaya atau miskin.
    Belgia adalah salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan terbaik di Eropa. Orang Indonesia yang kuliah di Belgia, pada umumnya mengambil jurusan Teknik yang harus lulus dari sekolah menengah umum, teknikkejuruan dan seni. Universitas tertua di negara Belgia adalah fakultas teknik.
Saran :
      Sebaiknya dalam sebuah pendidikan tidak di dasarkan oleh bahasa, budaya,  agama dan komunitas dari sebuah negara yang berdasarkan tingkatan sosial dari warganegara tersebut.

5.        Daftar Pustaka              

2001, Paul Cotton, Vocationaleducationandtraining in Belgium;Cedefop Panorama SeriesLuxembourg: Office for Official Publications of the European Communities.




http://roilbilad.wordpress.com/2010/12/11/sistem-pendidikan-dan-perkuliahan-di-belgia/ diakses tanggal 27/03/2012, pukul 16:23).

ULANGAN SEMESTER GENAP T. P. 2020/2021 JURUSAN TKJ

  ULANGAN SEMESTER GENAP T. P. 2020/2021 Mata Pelajaran : Produktif Komputer Jaringan Kelas / Program Keah...